Senin, 14 November 2011
impian
Berbuatlah dan jalankan semua impianmu, karena sebenarnya dalam dirimu
telah terdapat energi dan kemampuan untuk melakukan apapun.
pilihan
Kita Selalu punya pilihan tiap hari. Tinggal kita memilih, memulai niat
baik yang kemarin, ataukah menunggu dan mendapatkan rasa penyesalan
besok.
Masa lalu
Saat kita menatap ke belakang sesungguhnya kita telah tertinggal dengan
orang yang merangkak ke depan. Sesungguhnya masa lalu adalah guru bagi
kita untuk menatap dan membangun masa depan.
Takdir
Tuhan tidak menurunkan takdir begitu saja. Tuhan memberikan takdir
sesuai dengan apa yang kita lakukan. Jika kita maju dan berusaha, Tuhan
akan memberikan takdir kesuksesan. Jika kita lengah dan malas, maka
Tuhan akan memberikan takdir kegagalan.
Melawan
Lebih mudah untuk melawan ribuan orang bersenjata lengkap dibandingkan melawan kesombongan diri sendiri.
Kemarahan
Kemarahan adalah keadaan dimana lidah bekerja lebih cepat daripada pikiran, dan tindakan lebih cepat dari nurani.
Ciri Pemimpin Amanah
Pertama, pemimpin
yang amanah adalah orang yang menjadi kuburan bagi aib orang lain,
bukan yang sering membeberkan kekurangan rekan dan karyawannya, apalagi
membeberkan kekurangan anggotanya. Makin banyak membeberkan rahasia dan
kekurangan orang lain, makin jatuh kredibilitasnya.
Berhati-hatilah terhadap orang yang sering menceritakan aib orang lain karena jika ia berani menceritakan aib-aib orang lain kepada kita, apa sulitnya dia menceritakan aib kita kepada orang lain.
Kedua, pemimpin yang amanah setiap kali mengucapkan janji berusaha sekuat tenaga memenuhinya. Nabi Muhammad SAW pernah tiga hari tiga malam datang ke sebuah tempat hanya karena ada janji dan orang yang berjanjinya lupa, tetapi Nabi tidak marah, karena keberuntungan bagi beliau adalah kemampuan memenuhi janji.
Seringkali orang mudah memberi janji dan melupakannya, tapi orang yang diberi janji biasanya tidak akan lupa. Pemimpin yang amanah bisa dilihat dari kehati-hatiannya berjanji, sedikit janjinya, tetapi selalu ditepati.
Berhati-hatilah terhadap calon pemimpin yang mudah mengobral janji. Seorang calon pemimpin yang banyak memberikan janji jangan langsung dipercaya. Jika akan memilih pemimpin, lebih baik pilihlah orang-orang yang sepanjang hayatnya memberikan bukti daripada yang hanya bisa memberikan janji.
Setiap amanah yang akan diberikan kepada kita harus benar-benar diperhitungkan terlebih dahulu apakah mampu mempertanggung-jawabkannya atau tidak. Setiap pejabat tentu mengucapkan sumpah sebelum mengawali tugasnya.
Menyebut sumpah itu sudah merupakan janji, apalagi menyebut ‘Demi Allah’. Orang yang mempunyai jabatan, pangkat, kedudukan, jika dia tidak mampu mempertanggung-jawabkannya, maka semuanya itu justru menjadi jalan kehinaan bagi dirinya. Terlebih lagi masyarakat kita sekarang sudah semakin kritis.
Semakin tinggi jabatan, jika terjatuh (karena tidak amanah), maka benturannya akan semakin meremukkan. Oleh karenanya jangan tamak dengan kekuasaan dan jabatan, tapi bersungguh-sungguhlah menunaikan tanggung-jawab.
Ketiga, pemimpin yang amanah akan bertanggung jawab terhadap setiap perkara sekecil apapun. Setiap berkata benar-benar tidak ada keraguan, tidak meremehkan waktu walau sedetikpun, karena detik juga berharga (telat sedetik, semenit, sejam, semuanya sama saja yaitu telat), jika jual beli pantang mengambil hak orang lain.
Membangun kepemimpinan diawali dengan amanah terhadap hal-hal kecil terlebih dahulu. Pemimpin yang baik tidak hanya sukses di kantor, tapi juga harus sukses di rumah. Tidak sedikit para pemimpin yang mampu mengatur sistem, kantor, atau perusahaan dengan baik, tetapi tidak berhasil membangun keluarganya dengan baik.
Tidak sedikit pej abat yang terjatuh akibat istrinya tidak dibina dengan baik. Oleh karena itu didiklah keluarga, istri, dan anak-anak kita. Jika tidak, maka kita bisa jatuh oleh istri dan anak-anak kita sendiri.
Firman Allah dalan Al-Quran, “Hai orang-orangyang beriman, sesungguh-
nya di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka, dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha pengampun lagi Maha penyayang. ” (QS. At Taghaabun[64]: 14)
Oleh karenanya bersungguh-sungguhlah membina rumah tangga karena Yang Maha agung mengaruniakan kepada kita sifat amanah.
Berhati-hatilah terhadap orang yang sering menceritakan aib orang lain karena jika ia berani menceritakan aib-aib orang lain kepada kita, apa sulitnya dia menceritakan aib kita kepada orang lain.
Kedua, pemimpin yang amanah setiap kali mengucapkan janji berusaha sekuat tenaga memenuhinya. Nabi Muhammad SAW pernah tiga hari tiga malam datang ke sebuah tempat hanya karena ada janji dan orang yang berjanjinya lupa, tetapi Nabi tidak marah, karena keberuntungan bagi beliau adalah kemampuan memenuhi janji.
Seringkali orang mudah memberi janji dan melupakannya, tapi orang yang diberi janji biasanya tidak akan lupa. Pemimpin yang amanah bisa dilihat dari kehati-hatiannya berjanji, sedikit janjinya, tetapi selalu ditepati.
Berhati-hatilah terhadap calon pemimpin yang mudah mengobral janji. Seorang calon pemimpin yang banyak memberikan janji jangan langsung dipercaya. Jika akan memilih pemimpin, lebih baik pilihlah orang-orang yang sepanjang hayatnya memberikan bukti daripada yang hanya bisa memberikan janji.
Setiap amanah yang akan diberikan kepada kita harus benar-benar diperhitungkan terlebih dahulu apakah mampu mempertanggung-jawabkannya atau tidak. Setiap pejabat tentu mengucapkan sumpah sebelum mengawali tugasnya.
Menyebut sumpah itu sudah merupakan janji, apalagi menyebut ‘Demi Allah’. Orang yang mempunyai jabatan, pangkat, kedudukan, jika dia tidak mampu mempertanggung-jawabkannya, maka semuanya itu justru menjadi jalan kehinaan bagi dirinya. Terlebih lagi masyarakat kita sekarang sudah semakin kritis.
Semakin tinggi jabatan, jika terjatuh (karena tidak amanah), maka benturannya akan semakin meremukkan. Oleh karenanya jangan tamak dengan kekuasaan dan jabatan, tapi bersungguh-sungguhlah menunaikan tanggung-jawab.
Ketiga, pemimpin yang amanah akan bertanggung jawab terhadap setiap perkara sekecil apapun. Setiap berkata benar-benar tidak ada keraguan, tidak meremehkan waktu walau sedetikpun, karena detik juga berharga (telat sedetik, semenit, sejam, semuanya sama saja yaitu telat), jika jual beli pantang mengambil hak orang lain.
Membangun kepemimpinan diawali dengan amanah terhadap hal-hal kecil terlebih dahulu. Pemimpin yang baik tidak hanya sukses di kantor, tapi juga harus sukses di rumah. Tidak sedikit para pemimpin yang mampu mengatur sistem, kantor, atau perusahaan dengan baik, tetapi tidak berhasil membangun keluarganya dengan baik.
Tidak sedikit pej abat yang terjatuh akibat istrinya tidak dibina dengan baik. Oleh karena itu didiklah keluarga, istri, dan anak-anak kita. Jika tidak, maka kita bisa jatuh oleh istri dan anak-anak kita sendiri.
Firman Allah dalan Al-Quran, “Hai orang-orangyang beriman, sesungguh-
nya di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka, dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha pengampun lagi Maha penyayang. ” (QS. At Taghaabun[64]: 14)
Oleh karenanya bersungguh-sungguhlah membina rumah tangga karena Yang Maha agung mengaruniakan kepada kita sifat amanah.
Minggu, 13 November 2011
DPRD Setujui Suntikan Dana untuk PS Bengkulu
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bengkulu menyetujui suntikan dana untuk klub PS Bengkulu yang dilanda krisis keuangan.
Dana disetujui itu sekitar Rp800 juta dari Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah (APBD) 2011 dalam rangka mendukung PS Bengkulu menyelesaikan petandingan Devisi Utama putaran dua di Aceh, kata Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Rahimandani, Selasa.Dana tersebut sudah dicairkan, Senin (21/3) dan kesebelasan PS Bengkulu langsung berangkat menuju Bireun, Aceh, untuk melakukan laga lanjutan dengan kesebelasan bumi rincong tersebut.
"Kami mengharapkan dana bantuan itu bisa membayar gaji pemain dan biaya transportasi serta kebutuhan lainnya di PS Bengkulu," katanya.
Sekretaris manajemen PS Bengkulu Syamsul mengatakan, cairnya dana bantuan APBD itu setelah pihak manajemen bertemu menemui Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu akhirnya ada persetujuan.
Dana sebesar Rp800 juta tersebut akan dipergunakan membayar gaji dan akomodasi selama mengikuti pertandingan devisi utama putaran ke dua di Aceh.
Sementara gaji para pemain selama tiga bulan belum dibayar Manejer PS Bengkulu Hakman Novi akan dilunaskan, sedangkan Hakman Novi sudah mengundur diri sejak 14 Maret 2011.
Manajer PS Bengkulu itu mundur dari kepengurusan karena tidak sanggup mengurusi kesebelasan tersebut akibat krisi keuangan yang berkepanjangan beberapa bulan terakhir.
"Kemelut keuangan dan adanya desakan akhirnya Hakman Novi secera resmi mundur dan ia menyerahkakn sepenuhnya pada masyarakat," ujar Syamsul.
Sebelumnya dana bantuan Pemrpov Bengkulu itu cair ada wacana PS Bengkulu dibubarkan, untung saja dapat diselamatkan dengan kucuran dana sebesar Rp800 juta tersebut.
Koordinator suporter PS Bengkulu (Panglimania) Arif dikonfirmasi mengatakan saat ini tim PS Bengkulu sudah berada di Bireun Aceh untuk mengikuti pertandingan sekaligus melanjutkan pertandingan melawan PS Lhoukesmawe pada 24 Maret 2011.
Tim PS Bengkulu hanya diikuti sebagian dari ofisial, sementara pengurus lainya akan menyusul ke Aceh untuk memberikan dukungan semangat kepada pemain PS Bengkulu.
Dana disetujui itu sekitar Rp800 juta dari Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah (APBD) 2011 dalam rangka mendukung PS Bengkulu menyelesaikan petandingan Devisi Utama putaran dua di Aceh, kata Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Rahimandani, Selasa.Dana tersebut sudah dicairkan, Senin (21/3) dan kesebelasan PS Bengkulu langsung berangkat menuju Bireun, Aceh, untuk melakukan laga lanjutan dengan kesebelasan bumi rincong tersebut.
"Kami mengharapkan dana bantuan itu bisa membayar gaji pemain dan biaya transportasi serta kebutuhan lainnya di PS Bengkulu," katanya.
Sekretaris manajemen PS Bengkulu Syamsul mengatakan, cairnya dana bantuan APBD itu setelah pihak manajemen bertemu menemui Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu akhirnya ada persetujuan.
Dana sebesar Rp800 juta tersebut akan dipergunakan membayar gaji dan akomodasi selama mengikuti pertandingan devisi utama putaran ke dua di Aceh.
Sementara gaji para pemain selama tiga bulan belum dibayar Manejer PS Bengkulu Hakman Novi akan dilunaskan, sedangkan Hakman Novi sudah mengundur diri sejak 14 Maret 2011.
Manajer PS Bengkulu itu mundur dari kepengurusan karena tidak sanggup mengurusi kesebelasan tersebut akibat krisi keuangan yang berkepanjangan beberapa bulan terakhir.
"Kemelut keuangan dan adanya desakan akhirnya Hakman Novi secera resmi mundur dan ia menyerahkakn sepenuhnya pada masyarakat," ujar Syamsul.
Sebelumnya dana bantuan Pemrpov Bengkulu itu cair ada wacana PS Bengkulu dibubarkan, untung saja dapat diselamatkan dengan kucuran dana sebesar Rp800 juta tersebut.
Koordinator suporter PS Bengkulu (Panglimania) Arif dikonfirmasi mengatakan saat ini tim PS Bengkulu sudah berada di Bireun Aceh untuk mengikuti pertandingan sekaligus melanjutkan pertandingan melawan PS Lhoukesmawe pada 24 Maret 2011.
Tim PS Bengkulu hanya diikuti sebagian dari ofisial, sementara pengurus lainya akan menyusul ke Aceh untuk memberikan dukungan semangat kepada pemain PS Bengkulu.
Langganan:
Postingan (Atom)
Posting Terpopuler
-
Pertama , pemimpin yang amanah adalah orang yang menjadi kuburan bagi aib orang lain, bukan yang sering membeberkan kekurangan rekan dan ...
-
Berbuatlah dan jalankan semua impianmu, karena sebenarnya dalam dirimu telah terdapat energi dan kemampuan untuk melakukan apapun.
-
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bengkulu menyetujui suntikan dana untuk klub PS Bengkulu yang dilanda krisis keuangan. Dana disetuju...
-
Lebih mudah untuk melawan ribuan orang bersenjata lengkap dibandingkan melawan kesombongan diri sendiri.
-
Kita Selalu punya pilihan tiap hari. Tinggal kita memilih, memulai niat baik yang kemarin, ataukah menunggu dan mendapatkan rasa penyesalan...